Entri Populer

14 Jan 2015

When You're Gone

Sekarang masih Januari ya, tapi gue ngerasa udah Februari aja, jadi kisahnya Valentine's Day gitu. *abaikan intro gak jelas ini :v

Berawal dari bukan siapa-siapa, hingga sekarang menjadi teman, bahkan bisa dibilang akan menjadi teman dekat yang sangat-sangat dekat. *NgomongOpo
Tapi apalah daya, itu semua hanya khayalan gue aja dan bahkan itu hanya mimpi yang hanya akan terjadi dalam bunga tidur gue.

Tanpa tau dimana awal bermula dan bertemu, tiba-tiba tersadar dari lamunan dan dia udah berdiri tepat di hadapan gue.
Lalu akhirnya kita melangkah pergi, menghabiskan waktu bersama, bermain, canda tawa dan saling bertukar cerita tentang masa depan kita.

Entah mengapa saat itu waktu berjalan sangat lambat, seakan berjalan mundur.
Tapi bukankah waktu seharusnya maju mengiuti alur cerita?
Gue ga tau, yang pasti gue bahagia bisa berada dalam pelukan dia.
Dia yang selalu ceria, lucu, keren, teduh, komunikatif, dan juga lembut membuat gue tak henti-hentinya memikirkan dia, walaupun saat itu dia berada di samping gue.
Dalam hati seakan tak percaya akan apa yang telah terjalin dan terjadi?.
Bagaimana gue bisa memiliki seseorang sesempurna dia??

Lamunan gue buyar ketika dia memanggil nama gue berulang kali.
Ternyata kita udah ditengah perjalanan pulang, dan sekarang didepan gue ada banjir bandang.
Bagiamana bisa? rintik hujan tadi bisa berubah menjadi lautan sepanjang jalan kenangan.
Dengan segera dia menenangkan gue, walau hanya dengan tatapan dan sentuhan tangannya gue tau dia berkata it's will be alright!.

Dia tetap memacu motornya walau tak secepat tadi, tapi tetap aja gue bisa ngerasaan angin menusuk tajam ke dalam dada hingga menembus tulang belakang.
Saat itu gue tersadar ada sesuatu yang aneh pada kaki gue, setelah gue cek ternyata itu adalah bulu babi.
Baru pertama kalinya gue melihat bulu babi yang bentuknya abstrak sekali (bulat, berduri, dan lentur) dan yang buruknya adalah menempel di kaki gue. *hwwaaa #TeriakGaJelas

Tiba-tiba dia menyentuh pundak gue, tapi kali ini rasanya berbeda dari yang tadi.
Menyadarkan gue bahwa udah sampai di tempat tujuan, alias rumah a.k.a kost gue (baca:Bangun).
Ternyata semua itu hanya mimpi, gue bermimpi di dalam mimpi *kok kayaknya jauh banget yak
Dan dia telah mengantarkan gue kembali bangun untuk melanjutkan aktivitas gue sehari-hari. *SoSweet
Dalam mimpi aja masih bisa se-soweet di dunia nyata. *duh

Saat bersamanya dimanapun itu selalu nyaman dan asyik, ada aja tingkah laku dia yang ngeselin tapi lucu.
Dan kadang juga bikin jealous kalo lihat dia dekat sama cewek lain.
Apakah ini artinya gue cemburu? Toh dia bukan siapa-siapa gue.
Dia hanya ada dalam mimpi gue.

Sedih memang jika mengingat dia berniat untuk segera pindah jurusan dan lebih tepatnya pindah kampus juga.
Jikalau memang itu yang terbaik untuknya gue gak bisa berbuat apa-apa.
Yang gue tau, gue tak ingin jauh darinya, tak ingin momen yang singkat ini berakhir begitu aja, tak ingin dia pergi, dan tak ingin waktu ini berlalu begitu cepat.
[HD]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar